Finlandia atau dalam
bahasa resmi setempat disebut Suomen tasavalta dan secara internasional dikenal
dengan nama Republic of Finland, adalah Negara di kawasan Nordic di benua Eropa
bagian utara. Negara yang tak asing lagi bagi orang Indonesia. Helsinki ibukota
Finlandia menjadi saksi sejarah berahirnya konflik di Aceh dengan
ditandatangani nya kesepakatan damai antara pemerintah Indonesia dan Gerakan
Aceh Merdeka pada 15 Agustus 2005.
Secara geografis,
Finlandia berbatarasan darat dengan Norwegia disebelah utara, Rusia di sisi
timur, dan Swedia di sebagia sisi baratnya, sedangkan sisi selatan dan sebagian
sisi baratnya menghadap ke laut Baltic. Wilayah negaranya memanjang utara ke
selatan, sebagian wilayah utara
negaranya masuk ke dalam lingkar kutub Utara (arctic circle) yang senantiasa
bersalju dan dingin membeku.
Finlandia memiliki luas
wilayah 338.424 km2 atau kira kira 6% lebih luas dari wilayah
provinsi Papua (319.036km2). Finlandia terkenal sebagai Negara
dengan begitu banyak danau dan pulau pulau kecil, mereka memiliki 168 ribu
danau dan 179 ribu buah pulau yang tersebar di laut Baltic. Negara ini juga
terkenal sebagai Negara dengan sistim pendidikan terbaik di dunia.
Masuknya
Islam ke Finlandia
Islam sudah dikenal di
Finlandia sejak penghujung abad ke 19 ketika Finlandia masih merupakan bagian
dari kekuasaan Rusia. Di tahun 1870 pemerintah Rusia menempatkan sekitar 1000
tentaranya di Finlandia yang semuanya berasal dari etnis Tatar yang beragama
Islam. Ketika Finlandia merdeka dari Rusia di tahun 1917 seluruh anggota
tentara tersebut enggan untuk kembali ke Rusia dan menetap di Finladia sehingga
mereka menjadi kelompok muslim pertama di Finlandia dan dikenal dengan Muslim
Tatar.
Muslim Tatar di
Finlandia lambat laun mulai menyatu dengan masyarakat di sana. Integrasi mereka
dengan Finlandia semakin kokoh dengan keterlibatan muslim Tatar membela Negara
Finlandia dalam kancah perang dunia kedua dan menjadi symbol penerimaan dan
penyatuan masyarakat muslim ke dalam masyarakat Finlandia. Pengakuan resmi dari
pemerintah ditetapkan tahun 1925 pemerintah Finlandia memberi pengakuan resmi
kepada mereka sebagai komunitas penganut agama Islam.
Muslim Tatar di
Finlandia kini bergabung dalam organisasi Finnish Islamic Congregation (dalam
bahasa Tatar disebut Finlandiya Islam Cemaati), mereka juga sudah memiliki
sebuah masjid yang sekaligus juga menjadi bangunan masjid pertama Finlandia
yang dibangun sejak awal untuk keperluan sebagai masjid dan tentu saja
berbentuk bangunan masjid sebenarnya.
Masjid Järvenpää
namanya, dinamai sesuai dengan nama kota tempatnya berada. Masjid dari kayu ini
dibangun tahun 1942 dengan bentuk yang unik, dan di renovasi di tahun 2009
tanpa mengubah bentuk aslinya.
Kehidupan
Islam di Finlandia
Konstitusi Negara
Finlandia memberikan pengakuan terhadap orang-orang Islam dan penganut agama
lain di Finlandia diatur dalam konstitusi sejak Finlandia merdeka. Dalam
konstitusi tersebut Finlandia memberi tiga pilihan model pengelolaan kehidupan
beragama. Pertama, model komunitas yang sifatnya formal. Kedua, model asosiasi
atau perkumpulan yang sifatnya semi formal. Dan ketiga, boleh juga bebas, tidak
mengikuti dua model di atas.
Dengan tiga model yang
di atur konstitusi tersebut, mendorong terbentuknya berbagai Komunitas dan asosiasi
masyarakt muslim yang berorientasi kepada etnis / daerah asal muslim
bersangkutan. Dapat difahami hal tersebut berhubungan langsung dengan adat
tradisi dan bahasa pengantar masing suku bangsa yang ada disana. Meskipun
kebanyakan masjid masjid di Finlandia menggunakan bahasa Inggris dan bahasa
arab sebagai bahasa pengantar.
Berbagai
komunitas dan asosiasi muslim berdiri secara resmi di Finlandia dari berbagai
latar belakang etnis termasuk muslim asli Finlandia, sampai saat ini
diperkitakan sudah ada 72 komunitas muslim di Finlandia, namun sejauh ini belum
terdengar ada kabar berdirinya komunitas muslim Indonesia di Finlandia meskipun
menurut berbagai laporan ada sekitar 300-400an warga negara Indonesia yang
tinggal di Finlandia. Pada tahun 1996 komunitas komunitas muslim tersebut
membentuk Federasi Organisasi Islam di Finlandia untuk menjadi semacam
organisasi Induk.
Berapa
banyak kah Muslim di Finlandia
Populasi muslim yang
terdaftar secara resmi sebagai pengguna masjid di Finlandia kurang lebih
berjumlah 10.000 orang, sementara yang tidak terdaftar diperkirakan mencapai
60.000 orang. Dengan jumlah populasi muslim sebanyak itu, Islam termasuk agama
keempat terbesar di Finlandia setelah Kristen Lutheran (82.5 persen), Kristen
Ortodok (1.1 persen), Kristen Pantekosta (1 persen), dan Islam (0,9 persen).
Bertambahnya populasi
muslim di Finlandia secara perlahan dalam skala kecil paska kehadiran Muslim
Tatar mulai terjadi pada akhir tahun 1980an. Mereka berasal dari Afrika Selatan
dan Timur Tengah. Tahun 1990, barulah terjadi migrasi besar-besaran umat Islam
ke Finlandia. Sejak itu, Finlandia dikenal luas sebagai negara tujuan pencari
suaka. Pola migrasi menjadi lebih beragam dan komplek. Selain alasan mengungsi,
mencari suaka atau berkumpul dengan keluarga, juga alasan-alasan lain seperti
studi, bekerja, dan pernikahan antaretnis.
Berdasarkan data
statistik 2006, kelompok muslim terbesar yang bermigrasi ke Finlandia berasal
dari Somalia (9.000), kemudian diikuti Arab (7.500), Kurdi (5.500), Kosovo
Albania (5.500) dan Turki (4.000). Selain itu terdapat juga kelompok imigran
dalam jumlah yang kecil. Mereka berasal dari Iran, Bosnia, India. Sementara
itu, warga Indonesia yang menetap di Finlandia diperkirakan sekitar 300 hingga
400 orang. Jumlah populasi muslim di Finlandia diperkirakan akan terus
meningkat seiring gejolak konflik yang terjadi akhir-akhir ini di Timur Tengah,
terutama dari Afganistan, Syria, Irak, dan Libya.
Namun kehadiran imigran
dari negara-negara muslim yang didera konflik tersebut sedikit banyak mulai
memunculkan kekhawatiran di kalangan rakyat Finlandia, terutama generasi tua.
Ancaman keamanan melalui aksi terorisme merupakan satu-satunya alasan di balik
kekhawatiran itu. Apalagi baru-baru ini aksi teror marak terjadi di beberapa
negara Eropa yang dulunya dikenal aman seperti Swedia, Prancis, dan Inggris.
Masjid
di Finlandia
Karena aturan tentang
kebebasan beragama diatur dengan jelas dalam konstitusi negara, maka kehidupan
keagamaan Finlandia berjalan dengan tertib dan damai. Komunitas muslim yang
telah terdaftar secara formal dengan mudah menyewa tempat untuk dijadikan
sebagai masjid. Bahkan di beberapa kota, umat Islam telah membeli gedung untuk
dipakai sebagai masjid. Dengan membuka aplikasi google map, anda akan dengan
mudah menemukan masjid di Finlandia.
Hingga saat ini jumlah
masjid di Finlandia diperkirakan mencapai 40-an masjid yang tersebar di
beberapa kota seperti Helsinki, Tampere, dan Turku. Kota Helsinki sebagai
Ibukota Negara sempat dikabarkan akan membangun sebuah masjid Agung, meski
berita itu kemudian surut belum ada kelanjutan-nya.
Meski telah memilki
begitu banyak masjid berbagai ukuran, hampir seluruh masjid tersebut menempati
ruang ruang di gedung publik atau berupa bangunan biasa, bukan berupa bangunan
masjid seperti yang kita kenal. Berbagai laporan menyebutkan bahwa masjid
masjid di Filandia menempatai bangunan bekas Bank dan gedung bioskop yang sudah
tidak terpakai. Masjid Järvenpää yang sudah disebutkan di alenia sebelumnya
adalah satu satunya “bangunan masjid” sebenarnya seperti yang biasa kita kenal
yang ada di Finlandia.
Program
kontra Islamphobia
Pemerintah Finlandia
dengan berbagai program telah berusaha mengurangi resiko atas kehadiran para
imigran muslim tersebut. Salah satunya melalui program integrasi sosial. Setiap
imigran diharapkan dengan cepat menyatu dalam kehidupan sosial masyarakat
Finlandia. Mereka diberikan semacam uang jaminan sosial, jaminan kesehatan,
kursus bahasa, dan berbagai macam pelatihan yang akan memberi dampak ekonomi
terhadap mereka.
Dampak dari program
integrasi sosial sekarang ini dapat dilihat dari generasi pertama imigran
muslim Somalia, Kurdi, dan Kosovo. Mereka telah bekerja di berbagai sektor.
Sementara anak-anaknya mendapatkan akses pendidikan yang luas tanpa dipungut
biaya hingga ke jenjang perguruan tinggi.
Cara Finlandia
memperlakukan orang-orang Islam yang terusir dari negaranya patut diacungi
jempol. Meski 82.5 persen rakyatnya menganut Kristen Lutheran, tapi mereka
tetap memberi tempat dan memperlakukan dengan baik penganut agama lain,
termasuk orang-orang Islam. Karena itu barangkali wajar jika Finlandia selalu
berada dalam rangking teratas negara paling makmur, aman, dan damai di dunia.
Perkembangan
Islam di Finlandia
Sejak tahun 2011
Finlandia mulai memperkenalkan buku teks pendidikan Islam untuk digunakan dalam
sistem pendidikan sekolah sekolah umum di Negara itu. Buku berjudul Salam
Islamin Polku ("salam-jalan Islam") itu diperuntukkan bagi siswa
kelas satu dan dua sekolah dasar. Buku tersebut mengajak siswa belajar dengan
meneladani dua karakter yang dibuat mewakili anak Muslim Finlandia, Fatima dan
Adam yang alur ceritanya disesuaikan dengan latar kehidupan di Finlandia.
Di sekolah-sekolah
Finlandia, para siswa harus mengikuti pelajaran agama, sedangkan para siswa
yang tidak menganut agama harus menghadiri kelas etika. Sebelumnya, untuk
mengajarkan Islam, pengajar di Finlandia hanya berbekal panduan semacam
handbook yang berlaku untuk semua kelas. Di tahun yang sama muslim di Finlandia
mengajukan permohonan kepada pemerintah setempat untuk mendirikan semacam
perguruan tinggi khusus untuk para imam masjid.***
------------------------------------------------------------------
Follow &
Like akun Instagram kami di @masjidinfo dan @masjidinfo.id
🌎 gudang informasi masjid di Nusantara dan mancanegara.
------------------------------------------------------------------
Baca Juga