Bila memasukkan kata kunci “Masjid
di Bhutan” ke kolom pencarian google akan muncul tiga nama masjid yang langsung
ditampilkan di google-map. Masjid ke-dua dari tiga masjid tersebut adalah
masjid Jharna Jamma Masjid, menyusul dibawahnya ada Guabari Puran Mashjid.
Kedua masjid tersebut akan kita ulas berikut ini.
JHARNA JAMMA MASJID
Sama seperti Dantak Mosque yang
dibahas pada postingan sebelumnya, kami juga nyaris tak menemukan hasil apapun
terkait dengan Jharna Jamma Masjid ini. Bilae merujuk kepada data di google maps
masjid ini berada di kota Jaigaon, provinsi Bengala Barat, India. Bukan berdiri
di wilayah Bhutan. Akan tetapi mengapa pencarian google justru mengkatagorikan masjid ini
sebagai masjidnya muslim Bhutan?.
Republika memberikan sedikit
informasi tentang masjid ini. Dalam salah satu artikelnya, republika
menyebutkan tentang Masjid Jaigaon yang menjadi tempat ibadah bagi muslim
Bhutan. Meski Republika tidak merinci dengan tepat lokasi masjid ini dan
menyebutnya berada di wilayah Bhutan meski menyandang nama Masjid Jaigaon,
google map menunjukkan bahwa masjid ini berada di wilayah kota Jaigaon, India,
bukan di wilayah kota Phuentsholing, Bhutan.
Apakah Jharna Jamma Masjid ada di Bhutan
Kota Jaigaon di provinsi West
Bengal (Benggala Barat), India, memang berbatasan langsung dengan kota Phuentsholing
di wilayah Bhutan. Kedua kota ini merupakan kota perbatasan antara kedua
Negara, diantara keduanya terdapat satu ruas jalan yang disebut Indo-Bhutan
Road. Di sisi timur ruas jalan ini merupakan wilayah kerajaan Bhutan sedangkan
di sisi barat ruas jalan merupakan wilayah Repuplik India. Dan masjid Jharna
Jamma Masjid ini berada di sisi barat ruas jalan tersebut dan tentunya masuk ke
dalam wilayah Republik India.
Hanya saja memang, untuk menuju
ke masjid Jharna Jamma Masjid ini dari wilayah Bhutan sudah berbelok ke selatan
sebelum tiba di gerbang perbatasan antara kedua Negara. Lokasi masjid ini
berada sekitar 850 meter di sebelah selatan gerbang perbatasan antara Bhutan
dan India.
Jharna Jamma Masjid
Jaigaon, Bengala Bar. 736182,
India
Satu satunya informasi tentang
bentuk masjid ini di dapat dari unggahan Rezak Ali google map pada bulan
Oktober 2014. Menunjukkan bangunan masjid sederhana namun permanen, dua lantai
lengkap dengan dua menara ramping di atap masjid. Tampak dalam foto tersebut
sepertinya suasana sholat hari raya. Ada tulisan Eid Mubarak di atas pintu
masjid dan hiasan bendera bendera kecil yang dipasang di untaian tali sepanjang
jalan dan ke bangunan masjid. Belum ada informasi sama sekali terkait tentang
berapa Jemaah masjid ini, kapang dibangunnya dan bagaimana pengelolaannya.
GUABARI PURAN MASJHJID
Masjid berikutnya atau yang ketiga yang dikatagorikan google sebagai masjid Bhutan adalah Masjid Guabari Puran Mashjid. Lokasi masjid Guabari Puran
masdjid ini benar benar berada di dalam wilayah kota Jaigoan, terpuat sekitar
1,8 km sebelah barat dari gerbang perbatasan antara India dan Bhutan. Meskipun
demikian, gerbang perbatasan antara India dan Bhutan ini dijaga oleh masing
masing petugas ke dua Negara dan memberikan kemudahan bagi warga kedua Negara
untuk melintas perbatasan.
Guabari Puran Mashjid
Guabari Main Road ,Jaigaon G.P II
Jaigaon, Alipurduar Pin-736182 W.B,
Jaigaon, West Bengal 736182,
India
Tidak ada foto tentang masjid ini
baik di google map maupun sumber lainnya. Street view pun belum tersedia di dua
masjid Jaigoan ini. Guabari pada nama masjid ini merujuk kepada nama tempatnya
berada semacam nama kelurahan, dan nama yang sama juga digunakan untuk menyebut
nama jalan yang melintas di depan masjid ini.
Bila benar bahwa dua masjid ini
merupakan masjid tempat muslim Bhutan beribadah, sepertinya memang muslim
disana kesulitan untuk mendirikan masjid di Negara mereka sendiri. Konstitusi
Bhutan memang hanya mengakui dua Agama yakni Budha sebagai agama resmi dan
agama Hindu meskipun Hindu dan melarang agama lainnya.
------------------------------------------------------------------
🌎 gudang
informasi masjid di Nusantara dan mancanegara.
------------------------------------------------------------------
Baca Juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dilarang berkomentar berbau SARA