Nur Hasanali, Presiden Kedua Republik Trinidad & Tobago sekaligus juga presiden muslim pertama di Trinidad & Tobago dan seluruh benuar Amerika. |
Beberapa sejarawan meyakini bahwa Islam Telah Ada di Amerika Jauh Sebelum
Columbus datang ke benua itu. Dalam
catatannya Colombus menyebut dengan jelas begitu
kagum dengan muslim dari pantai barat Afrika yang sudah lebih dulu tiba di
benua impian tersebut, Columbus juga sempat melihat sebuah masjid di pantai
Cuba dalam pelayarannya melintasi laut Karibia.
Di laut Karibia tersebar ribuan pulau
yang kini menjadi beberapa negara merdeka ataupun menjadi wilayah negara
seberang lautan dari beberapa negara besar. Salah satunya adalah Republik Trinidad & Tobago yang berada di Karibia
Selatan, di lepas pantai teluk Paria, Venezuela.
Trinidad & Tobago merupakan bekas wilayah koloni kerajaan
Inggris dan Ratu Inggris sebagai kepala negaranya di wakili oleh seorang
gubernur. Ketika negara ini memperoleh kemerdekaan pada tanggal 31 AGustus
1962, Ratu Inggris secara titular masih memegang jabatan sebagai kepala negara
namun dijalankan oleh seorang Gubernur Jenderal.
Presiden Kedua
Trinidad & Tobago Dan Presiden Muslim Pertama
Sistem ketatanegaraan Trinidad
&Tobago berubah drastis ketika negara ini menjelma menjadi sebuah republik
pada tanggal 1 Agustus 1976. Dan menjadikan Presiden sebagai kepala negara
sekaligus sebagai panglima tertinggi angkatan besenjata dan memegang tampuk
kepemimpinan eksekutif.
Semua warganegara Trinidad & Tobago yang sudah berumur 35 tahun
ke atas, dan pada saat mencalonkan diri sudah menjadi warganegara dan menetap
di Trinidad & Tobago setidaknya
sepuluh tahun, dapat mencalonkan diri sebagai presiden di negara tersebut
dengan mengikuti proses yang berlaku. Masa jabatan presiden Trinidad & Tobago selama lima tahun setiap
periode dan hanya dapat menjabat selama dua periode saja.
Presiden pertama Republik Trinidad & Tobago adalah Ellis Emmanuel Innocent Clarke yang menjabat sebagai
presiden dari tanggal 24 September 1976 hingga 19 Maret 1987. Dia adalah
Gubernur Jenderal kedua menggantikan Sir Solomon Hochoy dan terahir bagi Trinidad & Tobago, seiring dengan perubahan
sistem ketatanegaraan negara tersebut menjadi sebuah Republik.
Presiden Muslim
Pertama di Benua Amerika
Tampuk kepemimpinan Republik Trinidad & Tobago berikutnya menjadi catatan
sejarah istimewa bagi ummat Islam ketika Noor Muhammaed Hassanali terpilih sebagai presiden kedua
Republik Trinidad & Tobago sekaligus mencatatkan dirinya sebagai
presiden pertama yang beragama Islam di Benua Amerika.
Beliau menjabat selama dua periode (10
tahun) sejak tanggal 20 Maret 1987 hingga 17 Maret 1997. Sebelumnya beliau
adalah pensiunan Hakim Agung Trinidad & Tobago lalu sukses meraih kemenangan dalam
pilpres kedua di negara tersebut.
Kepemimpinan beliau kemudian dilanjutkan
oleh Presiden ketiga Arthur Napoleon Raymond Robinson (18 Maret 1997 – 16 Maret
2003), kemudian dilanjutkan oleh Professor George Maxwell Richards yang naik menjadi presiden
ke empat Trinidad & Tobago sejak 17 Maret 2003 lalu.
Lokasi Republik Trinidad & Tobago |
Siapakah Noor
Mohamed Hassanali
Noor Mohamed Hassanali, (13 August 1918
– 25 August 2006) adalah anak ke enam dari tujuh bersaudara, beliau dilahirkan
di San Fernando 13 Agustus 1918. Mengenyam pendidikan dasar di sekolah Dasar
Canaan dan Corinth Canadian Mission (kini Presbyterian) dan Naparima College.
Setelah menyelesaikan pendidikannya di
Naparima tahun 1938-1943, beliau merantau ke Kanada untuk meneruskan
pendidikannya di University of Toronto. Selama di Kanada beliau bergabung
sebagai anggota the Canadian Officers Training Corps dari tahun 1943 hingga
berahirnya perang dunia ke-dua di tahun 1945, dan beliau dipanggil ke barak
Gray's Inn di London tahun 1948.
Tahun 1948 hingga tahun 1953 Noor
Hassanali bekerja sebagai pengacara ketika beliau ditunjuk sebagai Hakim
Magistrate. Di tahun 1960 beliau ditunjuk sebagai Senior Magistrate dan setahun
kemudian ditunjuk sebagai Konsul Senior Kerajaan di Kantor Kejaksaan Agung. Di
tahun 1965 menjabat sebagai Wakil Jaksa Agung dan setahun berikutnya beliau
sukses menjadi Jaksa Agung hingga tanggal 14 April 1978 dan pensiun tanggal 14
April 1985.
Dalam pemilu tahun 1987 dengan dukungan
kuat dari National Alliance for Reconstruction (NAR) beliau naik ke tampuk
kepemimpinan negara sebagai Presiden ke dua Republik Trinidad & Tobago.
Menjadikannya sebagai presiden pertama yang beragama Islam di Benuar Amerika, sekaligus
sebagai presiden indo-trinidadian pertama di Trinidad & Tobago. Beliau
terpilih kembali untuk kedua kalinya dalam pemilu presiden tahun 1992 dengan
dukungan kuat dari the People's National Movement (PNM).
Noor Hasanali |
Hassanali digambarkan oleh media dan
rakyatnya sebagai tokoh paling netral, rendah hati dan bermartabat sepanjang
sejarah politik Trinidad & Tobago. Sejak terpilih sebagai presiden di tahun
1987 beliau digelari sebagai “sosok pribadi kredensial sempurna dengan reputasi
kejujuran dan kerendahan hati yang luar biasa”
Selama masa kepemimpinannya beliau
menolak keberadaan minuman beralkohol di istana kepresidenan. Dan keputusan
tersebut sama sekali tidak pernah menjadi kontroversi, meskipun perkara
tersebut merupakan kewenangan dari Perdana Menteri ANR Robinson yang dikemudian
hari menggantikan beliau sebagai presiden ketiga Trinidad & Tobago.
Keluarga
Hassanali menikah dengan Zalayhar
Mohammed dan dikaruniai dua orang anak yakni Khalid dan Amena Hassanali-Sutton.
Bersama sama dengan saudara laki lakinya, beliau merupakan pemain sepakbola
yang handal, pernah bermain untuk klub Naparima College dan club Spitfire. Di
tahun 2003 beliau mempublikasikan buku dari pidato pidatonya dengan judul “Teaching
Words” bersama sama dengan the Naps Charitable Foundation.
Saudara nya, Fyzul Hassanali menulis dua
buku tentang cricket. Sepupunya termasuk Manny Ramjohn, adalah atlit pelari
jarak jauh Olimpiade, dan Dr. Jean Ramjohn-Richards, adalah First Lady Trinidad
and Tobago, istri dari Presiden ke empat Trinidad & Tobago, Professor
George Maxwell Richards. Noor Hasanali wafat pada pagi hari tanggal 25 Agustus
2006.***
------------------------------------------------------------------
🌎 gudang
informasi masjid di Nusantara dan mancanegara.
🌎 informasi
dunia Islam.
------------------------------------------------------------------
Baca Juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dilarang berkomentar berbau SARA